Cara simpel Menulis aksara Tegak Bersambung

Cara mudah Menulis Huruf Tegak Bersambung - Huruf tegak bersambung ialah sebuah seni yang bisa membuat goresan pena tampak menjadi lebih indah dan rapih. Pada umumnya, berguru hidanganlis dengan huruf tegak bersambung sudah diajarkan sejak di kursi Sekolah Dasar, tetapi tetap saja menjadi hal yang sulit karena sajianlis dengan huruf tegak bersambung tidaklah praktis, ada beberapa kaidah – kaidah yang harus diperhatikan.

Agar mampu menulis huruf tegak bersambung dengan praktis, berikut ini ialah beberapa Tutorial mudah untuk sajianlis huruf tegak bersambung.

1. Mengenali huruf – huruf tegak bersambung

Sebelum menulis huruf tegak bersambung, kenalilah huruf – huruf nya terlebih dahulu, baik huruf kapitalnya maupun huruf kecilnya. Hal ini dikarenakan huruf tegak bersambung sangat berbeda dengan huruf – huruf cetak.  Berikut ini adalah huruf huruf tegak bersambung :

A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z

a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u v w x y z 

Pelajari dengan cara berlatih sajianlis huruf – huruf di atas secara berulang – ulang karena bila sudah terbiasa dan hafal dengan huruf – huruf tegak bersambung, maka sajianlis kalimat dengan seni ini pun akan sangat mudah.

Untuk mengajari anak – anak, gunakanlah alat bantu dengan menggunakan huruf – huruf tegak bersambung yang mirip titik – titik atau samar, kemudian ajak mereka untuk menjiplak huruf  tersebut sehingga membentuk karakter tegak bersambung yang jelas.

Lakukan latihan ini secara terus menerus biar mereka menjadi jago, setelah itu minta mereka menulis huruf tersebut tanpa memakai alat bantu.

2. sajianlis dengan buku halus kasar

Buku halus agresif adalah buku yang diciptakan untuk hidanganlis huruf tegak bersambung lantaran buku ini memiliki garis – garis yang bisa membantu menyesuaiakan tinggi huruf sehingga akan menciptakan goresan pena menjadi lebih anggun dan rapih.

Sebelum sajianlis, pastikan Anda mengetahui huruf – huru tegak bersambung yang mempunyai jambul atau ekor, dan huruf yang mempunyai keduanya atau tidak.

Huruf yang memiliki jambul, contohnya b, h, k, l, dan d, t   

Huruf yang memiliki ekor, misalnya g, j, y, p, dan q

Huruf yang tidak memiliki ekor dan jambul, misalnya a, c, e, i, m, n, o, r, s, u, v, w, x, danz 

Huruf yang tidak memiliki keduanya, yaitu f

Huruf – huruf tersebut ditulis pada tepi bawah baris ke tiga pada buku tegak bersambung.

Setelah lancar menulis huruf tegak bersambung di atas, tulis pula huruf kapital tegak bersambung yang juga dimulai dari tepi bawa baris ke tiga, tetapi hampir semua huruf kapital memiliki tinggi yang berbeda – beda. Semua huruf tegak bersambung memiliki tinggi 3 baris kecuali pada huruf G dan J yang mempunyai tinggi 5 kafeis.

Advertisement

3. hidanganlis kata

Setelah lancar menulis huruf tegak bersambung mulailah untuk menulis kata – kata sederhana setelah itu sajianlis kalimat – kalimat dan kemudian sajianlis sebuah paragraf. Semakin sering berlatih, tentu akan menciptakan kita semakin hebat hidanganlis huruf dengan tegak bersambung. sesudah andal jangan memakai buku halus kasar lagi, beralihlah dengan mencoba hidanganlis pada buku biasa.

Dengan begitu, menulis huruf tegak bersambung akan menjadi sangat praktis lantaran Anda telah terbiasa sajianlisnya pada buku halus bernafsu. Namun, sesudah mahir sajianlis dengan huruf tegak bersambung teruslah mengguanakannya supaya kemampuan hidanganlis tegak bersambung Anda tidak menjadi hilang.

4. Menggunakan Microsoft word

Di zaman yang modern ini semua pekerjaan dapat dilakukan dengan sangat simpel berkat tekhnolgi – tekhnologi yang telah ada. jikalau Anda tidk mau ribet hidanganlis dengan huruf tegak bersambung, gunakanlah Microsoft Word dengan menggunakan font Lucida handwriting pada menu bar yang ada di atas lembar penulisan. 

Dengan menggunakan font Lucida handwriting, maka tulisan Anda akan otomatis menjadi huruf tegak bersambung, seperti pada goresan pena ini. setelah itu Anda mampu eksklusif mengeprint goresan pena Anda tersebut.   

Share this post