-->

9 Langkah Jitu menciptakan Cerpen

Langkah Langkah menciptakan Cerpen Secara Lengkap - Berikut ini, terdapat 9 langkah singkat yang mengajarkan Anda untuk sanggup membuat sebuah cerpen yang baik.

1. Menentukan Tema dan sasaran pembaca

Langkah awal yang harus dilakukan ialah menentukan tema dongeng yang ingin diangkat di dalam cerpen. Pemilihan tema sendiri sangatlah penting untuk dilakukan lantaran temalah yang akan menentukan isi atau jalannya dongeng. Hal ini juga akan menentukan baik atau buruk cerpen tersebut untuk dibaca. Ada banyak pilihan tema yang mampu diangkat seperti, kehidupan, cinta, dan lain-lain. Namun, usahakanlah untuk memilih tema yang sedang hangat. Yang harus diingat ialah tema yang baik adalah tema yang sanggup mengakibatkan kesan tersendiri bagai para pembacanya.

Baca Juga


Dalam menentukan tema supaya tidak terjadi kesalahan pastikan untuk menyesuaikan tema yang dipilih dengan sasaran pembaca cepen tersebut. bila target pembaca cerpen yaitu remaja, tema ihwal cinta mampu menjadi pilihan yang terbaik. Sementara bila targetya ialah cukup umur, tema yang dipilh mampu lebih sensitif seolah-olah permasalahan yang terjadi di masyarakat dikala ini.

2. membuat kerangka karangan

Langkah selanjutnya yaitu membuat kerangka karangan tersebut. Caranya ialah tentukan bagaimana alur jalanya cerita tersebut nantinya. Proses menciptakan kerangka karangan ini dapat mengacu pada tahapan-tahapan alur. Dimulai dari menentukan atau memperkenalkan tokoh-tokoh yang terlibat, latar, kasus apa, bagaimana menampilkan perkara, bagaimana terjadinya konflik, dan penyelesaiannya.

Dengan menciptakan kerangka karangan ini, wangsit-ide yang ada di kepala tidak akan hilang sehingga memudahkan Anda untuk menulis cerpen.

3. Mulai menulis

Setelah menerima tema dan kerangka karangan. Langkah selanjutnya, tidak lain dan tidak bukan ialah mulai menulis. Jangan tungu usang menyimpannya karena pandangan gres-ide yang ada di dalam kepala Anda masih sangat hangat dan Praktis untuk dikembangkan. Gunakanlah gaya bahasa yang menarik seperti pemilihan kata, majas, dan lain-lain.

Menulislah dengan gaya bahasa sendir tidak perlu terlalu dipaksakan dengan gaya bahasa yang puitis seolah-olah Khalili Gibran . Tulislah semampu Anda dan jangan terbebani oleh panjangnya dongeng. 7000 atau 8000 abjad semua itu terserah pada Anda.
Advertisement

4. Menulis kalimat pembuka

Tulisan yang pertama harus dibentuk ialah menulis kalimat pembuka. Menulis kalimat pembuka pada cerpen tidak sama dengan menulis kalimat pembuka pada tabrakan pena lainnya. Usahakan untuk menciptakannya menarik dan membuat rasa ingin tau bagi pembaca untuk terus membaca cerpen hingga tamat.

Ada beberapa Cara dalam menulis kalimat atau paragraf pembuka dalam cerpen, diantaranya adalah menampilkan perkara yang akan dihadapi oleh abjad terlebih dahulu, memulainya dengan menuliskan aksi atau peristiwa konflik, menuliskan garis besar jalannya dongeng, dan menampilkan letak kejadian kawasan, atau waktu berlangsungnya cerita.

5. berbagi kerangka karangan

Setelah menulis kalimat pembuka, kembangkanlah kerangka karangan yang telah dibentuk sebelumnya hingga menjadi sebuah dongeng yang utuh. Rangkailah alur demi alur, dialog demi obrolan, dan insiden demi peristiwa yang telah dibentuk hingga menjadi suatu urutan kisah yang logis. Ciptakanlah sebuah konflik yang menegangkan yang bisa melibatkan emosi pembacanya.  Tulislah semua pandangan gres yang ada di kepala dan terserah Anda mau dibawa kemana arah jalan ceriat cerpen tersebut. Namun, jangan hingga melenceng jauh dari tema.

6. Menentukan ending

Setelah tamat membuatkan kerangka karangan, tentutan ending atau peneyelesaian cerpen Anda, apakah cerpen tersebut akan berakhir bahagia yang disebut dengan happy ending atau berakhir dengan tragis. Menentukan ending bebas Anda lakukan, tetapi tentunya harus sesuai dengan jalannya kisah tersebut biar terlihat logis biar pembaca tidak akan merasa cerpen Anda masih mengantung.

7. mengatakan jeda

Pada tahap ini Anda sudah memiliki cerpen buatan sendiri, tetapi bukan berarti cerpen tersebut telah akhir. berilah jeda pada cerpen tersebut selama kira-kira 2 hingga 3 hari untuk revisi atau proses editing. Hal ini dilakukan untuk menyampaikan waktu pada otak Anda untuk merevisi kalimat-kalimat yang sumbang atau penulisan yang tidak baik.

8. Mengedit cerpen

Revisi kembali  goresan pena Anda dengan membacanya berulang-ulang atau mampu meminta bantuan orang lain untuk melakukannya. Hal ini dilakukan untuk menghindari kesalahan-kesalahan dalam menulis seolah-olah penulisan ejaan, tanda baca sesuai dengan EYD atau mampu juga dengan menambahkan majas, diksi, nalar dongeng secukupnya.

9. Mempublikasikan cerpen

Anda telah memiliki sebuah cerpen dan langkah terakhir yang harus dilakukan yaitu mempublikasikannya. Sebuah hasil karya yang baik akan menerima apresiasi dari pembacanya. Hal ini juga mampu menjadi motivasi bagi Anda untuk terus menulis cerpen.

Related Posts

0 Response to "9 Langkah Jitu menciptakan Cerpen "

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel