-->

8 Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Menampilkan Sebuah Drama


8 Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Menampilkan Sebuah Drama

Membuat sebuah pertunjukkan drama bukanlah hal yang simpel. Banyak hal yang harus menjadi pertimbangan dan banyak hal yang harus dilakukan pula sebelum sebuah pertunjukkan drama dimulai. supaya pertunjukkan drama sanggup berjalan dengan baik, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Berikut ini adalah 8 hal yang harus diperhatikan sebelum menampilkan sebuah drama.


1.      Nikmatilah menulis naskah drama mu
Saat kau menulis naskah dongeng drama, menulislah dengan sepenuh hati. Jangan mulai menulis cerita jikalaulau kau masih dalam mood yang tidak baik lantaran hal tersebut akan mampu mempengaruhi kisahmu. dikala kamu dalam keadaan santai, kamu akan dapat menulis dengan baik dan kau akan mengingat apa yang akan kamu tulis dalam dongengmu. Menulis dengan kalem juga akan membuat dongengmu lebih nyata dan lebih natural lantaran kau mempunyai pikiran yang tenang dikala menulis ceritamu.

2.      Ekspresikan huruf dari setiap pemain melalui ialog dan interaksi
Sebelum memulai sebuah petunjukkan drama, pastilah kau akan menulis sebuah naskah drama. Dalam naskah drama tersebut, kau lebih baik menulis banyak interaksi antar huruf daripada memperbanyak monolog. bilalau kau ingin memiliki satu huruf utama, pikirkan perihal bagaimana kau mampu mengekspresikan huruf tersebut melalui sebuah dialog dan interaksi dengan karakter lainnya,  daripada kau harus membuat karakter tersebut berbicara ihwal dirinya sendiri untuk beberapa waktu (monologue). Sebagai pola, Kevin yaitu huruf utama yang mempunyai hubungan yang rumit dengan ibunya. kau sebaiknya menulis / mendeskripsikan sebuah adegan dimana Kevin dan ibunya saling beradu argumen, daripada membuat Kevin bernarasi (berbicara panjang lebar menjelaskan bahwa ia mempunyai kekerabatan yang rumit dengan ibunya). Dengan Tutorial yang sama juga, kau sanggup memperlihatkan beberapa aksi daripada harus bernarasi lantaran dengan menampilkan agresi, dongeng mu lebih terlihat nyata dan menarik. Selain itu, jangan buat kataktermu berbincang dengan abjad lain ihwal warta yang sudah mereka tahu, karena hal ini akan membuat penonton bosan.

3.      Tulislah kesan pribadimu terhadap pertunjukkan drama mu
Kamu sanggup menuliskan wacana kesan langsung mu dalam naskah drama dan diungkapkan sebelum pertunjukkan drama dimulai. Pikirkan apa yang ingin kau ceritakan kepada dunia. Kenapa kisah drama yang kau tulis tersebut perlu untuk dibuat menjadi sebuah pertunjukkan? Tulislah beberapa hal ihwal dirimu, tentang dunia yang kau tahu, khususnya perihal kisahmu. Ini adalah kesempatanmu untuk menuliskan wacana apa yang ada dipikiranmu dan apa yang penting bagimu. Atau kau juga sanggup menuliskan ihwal bagaimana kau akan menceritakann / mempertunjukkan kisahmu tersebut, apa yang menarik dari kisahmu, apa yang akan penonton rasakan ketika menonton drama pertunjukkan tersebut. Sebuah drama yang manis yaitu tidak hanya mengandung satu pandangan baru sederhana, namun tentang apa yang terjadi ketika dua pandangan gres disatukan.

Advertisement
4.      Variasikan panjang / rentang waktu setiap adegan
Setiap adegan dalam dongeng drama mu mampu mempunyai panjang waktu yang berbeda. Namun begitu, jangan buat satu adegan dengan waktu yang terlalu panjang. Sebaiknya satu adegan mempunyai panjang waktu yang tidak terlalu panjang atau terlalu pendek, namun sudah membuat penonton mengerti apa yang ditampilkan dan sudah terdapat penghubung untuk menguhubungkan dengan adegan berikutnya.

5.      Pastikan bahwa kau memilih struktur drama yang tidak membuat penonton bosan
Pikirkan wacana cuilan awal, tengah, dan tanggapan dari dongengmu. Pikirkan juga ihwal apa yang akan menarik perhatian penonton di pecahan awal kisah (sekitar 10 halaman pertama di naskah kisah) dan kenapa mereka mampu tertarik. Lalu, pertimbangkan perihal bagaimana situasi di dongengmu berkembang dan berubah sepanjang pecahan tengah dongeng (bagian konflik), dan bagaimana konflik tersebut diselesaikan dalam potongan resolusi (bagian tanggapan dongeng). kau perlu untuk mengecek apakah alur kisahmu itu praktis ditebak atau tidak. Para penonton akan tertarik menonton drama mu jikalau kau membuat mereka ingin tau. Oleh lantaran itu, tambahkanlah beberapa elemen yang sanggup membuat para penonton terkejut dan penasaran sepanjang drama sehingga mereka akan menonton hingga akibat.

6.      Pahamilah dan resapilah setiap karakter dalam drama mu
Sebelum menampilkan drama, kau akan menyampaikan naskah drama mu kepada para pemain. Naskah drama yang kau tulis sebaiknya sudah kau pahami dengan baik. Salah satu Cara supaya kita sanggup menulis naskah drama dengan baik yaitu dengan memahami satu per satu aksara yang kita tulis. Perdalam bagaimana sikap dan sifat dari karakter tersebut sehingga dongeng yang kau buat akan lebih terasa kasatmata dan hidup. Ingatlah bahwa setiap karakter pastilah mempunyai sifat yang berbeda layaknya di dunia nyata. Oleh karena itu, jangan menulis semua karakter dengan sifat yang sama. Sama halnya dengan menulis naskah, para pemain yang memainkan karakter sebaiknya sanggup meresapi apa yang dimainkannya.

7.      Gunakanlah unsur-unsur seolah-olah ungkapan, musik, efek bunyi, dan keheningan
Saat kita menulis sebuah naskah drama, kita tidak hanya memikirkan alur cerita dan bagaimana kita berbagi dialog dan jalan dongengnya. Namun, kita juga harus memikirkan wacana jenis dampak bunyi dan musik apa yang akan ditampilkan dan pada pecahan mana (adegan keberapa). Selain itu, kita tidak harus selalu menambahkan pengaruh suara dan musik. Ada kalanya beberapa adegan membutuhkan keheningan supaya kisah yang ditampilkan lebih mengena ke para penonton.

8.      Carilah perhatian para penonton
Jangan ambil waktu yang lama untuk memulai aksi utama dari sebuah dramamu. Beberapa drama mungkin mempunyai pembukaan yang menarik, namun tidak semua drama tersebut mempunyai jalan kisah yang manis sampai ke kepingan akibat. Beberapa drama banyak yang seolah-olah novel dan menggunakan narasi kisah yang terllau banyak. Sebuah alur kisah yang  bagus akan membuat para penonton menyimak kisah mu, apakah kisah yang kau tulis tentang peristiwa, komedi, atau yang lainnya.


Demikianlah 8 hal yang harus diperhatikan sebelum menampilkan sebuah drama. Sebelum kisah drama mu ditampilkan, ada baiknya kau sangat teliti dalam mengecek kesiapan tim mu biar pertunjukkan drama dapat berjalan dengan baik. Semoga bermanfaat!

0 Response to "8 Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Menampilkan Sebuah Drama"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel