Pengertian, Ciri, dan teladan Tajuk planning
Pengertian, Ciri, dan contoh Tajuk rencana - Dalam media cetak, seperto koran ataupun majalah (surat kabar) selalu kita mampui kolom khusus yang bertuliskan tajuk planning. bekerjsama apasih yang dimksud dengan tajuk planning??? Apakah hanya terdapat pada surat kabar saja??? Kali ini kelasindonesia.com akan mengupas mengenai tajuk rencana serta ciri dan penjelasannya.
Tajuk planning merupakan karya tulis semi ilmiah yang dibentuk oleh pemimpin redaksi atau editor terhadap info yang menjadi gosip pokok yang dibahas dalam surat kabar tersebut. Tajuk rencana disebut juga editorial. tulisan tajuk planning berisi tulisan mengenai sudut pandang atau ulasan atau komentar editor terhadap info yang sedang hangat atau berita utama pada surat kabar yang diterbitkan. Kenapa tajuk planning disebut tuisan semi ilmiah, lantaran dalam tajuk planning menyajikan fakta yang kasatmata yang benar-benar terjadi kemudian fakta tersebut ditanggapi oleh editor tentu dalam sudut pandangnya guna menginformasikan keinginan kepada pembaca.
Tulisan tajuk planning dpat dengann simpel dikenali karena mempunyai ciri yang khas, antara lain:
a. Merupakan tulisan pendek
b. Tergolong prosa nonfiktif semi-ilmiah, karena informasi-isu yang ada yaitu info faktual (nyata)
c. Hanya dimuat di surat kabar
d. Gaya bahasa yang formal
e. Tajuk recana berisi opini kepala redaksi surat kabar terhadap suatu gosip yang sedang hot.
f. tulisan tajuk planning dmaksudnya untuk memberika pandangan kepada masyarakat serta bermaksud untuk mengajak masyarakat tertarik dengan berita yang sedang diperbincangkan.
Penulisan tajuk planning mempunyai beberapa tujuan, yaitu:
- Mengajak masyarakat (pembaca) untuk ikut berpikir dalam kasus (isu/topik) yang sedang hangat terjadi di kehidupan sekitar.
- menyampaikan pandangan kepada masyarakat terhadap informasi yang sedang berkembang
Dalam menulis tajuk rencana ada beberapa aturan yang harus dipatuhi, yaitu:
a. Data/informasi yang disajikan adalah fakta, real, apa adanya.
b. Penulis harus jujur dan sanggup menganalisis info yang sedang berkembang serta solusinya
c. Kesimpulan yang akan diputuskan harus bersifat objektif didasarka pada data-data yang formal
d. Tidak ingin mengambil keuntungan untuk pribadi dari masalah yang dibahas
e. Memverifikasi kesimpulan sebelum dipublish, hal ini untuk mengurangi kesalahpahaman.
f. Menanggapi perbedaan pendapat dengan santun.
Sebelum menulis tajuk planning, penulis (ketua redaksi) harus memeperhatikan hal-hal berikut sebagai bahan pertimbangan materi tajuk planning yang endak ditulis:
• Mengungkapkan peristiwa/isu/topik yang faktual (nyata)
• Matri bersifat menjelaskan, artinya materi yang disajikan menceritakan kronologi terjadinya tragedi
• Tajuk rencana merupakan sebuah bujukan. Materi-materi yang disampaikan dalam tajuk rencana bersifat bujukan, semoga masyarakat ikut terlibat dalam ajaran yang sama untuk suatu gosip.
• Materi tajuk dapat juga berupa pujian untuk memuji hasil kinerja seseorang, kelompok, atau pemerintah.
• Materi tajuk bersifat menghibur dengan selingan dagelan.
Seperti pada karya sastra formal lainnya, tajuk planning yang merupakan tulisan semi-ilmiah memiliki beberapa aturan atau format yang hendak ditulis. Berikut penjelasannya:
1. Judul, terkait dengan topik/ info yang hendak dibahas
2. Latar belakang. menjelaskan sepintas akan isu/ topik.
3. Tokoh. Mengungkapkan tokoh-tokoh yang terkait (opsional)
4. masalah. Mengutarakan masalah yang terjadi dalam isu.
5. tragedi, hal-hal yang terjadi pada isu
6. Opini penulis terkait dengan gosip tersebut
7. Saran terhadap permasalahan yang muncul pada informasi tersebut
8. Kesimpulan, ringkasan dari pembahsan.
9. Anggota redaksi, mengenakan tim yang terlibat dalam pemberitaan dalam surat kabar.
Berikut contoh tajuk planning:
Media Sosial Media Jualan
Bisnis online semakin berkembang dan diminati seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin maju. Dengan adanya bisnis online, kini semua orang mampu berdagang dimana saja tanpa harus memikirkan uang sewa tempat atau modal yang besar. yaitu MS pemiliki lamborghini Ghallardo yang dibelinya seharnga Rp. 5,5M dari karenanya berjualan online. Perempuan kelahiran Lampung ini merupakan anak dari seorang petani. Kegigihannya untuk sukses membuahkan hasil. Berkat adanya media sosial, sinta lebih simpel meraih pasar. MS telah terlatih berjualan sejak ia duduk dibangku Sekolah Menengan Atas. Keterampilan yang dia warisi dari ayahnya yang suka berbisnis menjadi bekal sinta dalam mengolah bisnisnya.
MS ialah satu dari banyak pengguna media umum yang berdampak positif untuk menghasilkan uang. Senada dengan MS, RM pun memanfaatkan media umum sebagai media untuk berjualan. Hanya saja RM menjajakan perempuan-wanita muda yang menjadi perempuan bayaran untuk memuaskan nafsu-nafsu pria hidung belang. Pendapatan RM sungguh lumayan, ia mendapat 40% dari total pembayaran. Dulunya RM ialah seorang makeup artis, ia sering mengupload artis-artis (yang kebanyakan tidak terlalu tenar) di akun media sosialnya. lalu banyak pejabat-pejabat atau laki-laki yang menghubunginya untuk mengorder perempuan yang bersamanya. Tak disangka-sangka RM terjerat dalam praktek prostitusi online. lantaran bayaran yang dia terima tidak mengecewakan, RM tak berencana untuk menghentikan bisnis onlinenya itu. sampai dikala ini dia ditahan di kantor kepolisian.
Menurut saya, media sosial yaitu media yang banyak menyampaikan keuntungan. Banyak hal-hal positif yang mampu didapatkan dari media umum, seperti yang dilakukan oleh MS. Sementara itu tak ada yang mampu membatasi acara di media umum, sehingga tindak kejahatan serta melenceng seolah-olah yang dilakukan oleh RM ialah salah satu dampau buruknya. intinya adalah, kita sendiri yang menciptakan hukum dalam media sosial dan tetap selalu waspada akan hal-hal yang dapat terjadi. Dari dua cerita di atas, terbukti bahwa media umum mampu menjadi kawasan media berjualan yang amat baik. Pasar lebih luas dicapai melalui media sosial, bahkan di media umum dapat berjualan tanpa modal dan menerima hasil maksimal.
Ketua redaksi: Fadillah bint Suaeb
Anggota: Risty Ananta, Ananda Irwnsyah, Abdul Maliq, Riwayat Quraisy, Intan Suketi.
0 Response to "Pengertian, Ciri, dan teladan Tajuk planning"
Post a Comment