5 Langkah Menyimpulkan Isi Paragraf
Langkah-Langkah Menyimpulkan Isi Paragraf - Dalam materi Bahasa Indonesia, sering kali berkaitan dengan teks kisah atau bencana dan sering kali kita diminta untuk menyimpulkan teks tersebut. Dalam soal-soal ujian, seringkali siswa diminta untuk menyimpulkan isi paragraf. Soal perihal paragraf tak hanya satu bisa saja sampai lima soal atau lebih, dan siswa diminta dengan perintah yang sama yaitu menyimpulkan paragraf. Menyimpulkan isi paragraf (teks) merupakan salah satu kegiatan yang membutuhkan trik dan juga pengetahuan.
Kesimpulan suatu paragraf ialah suatu ringkasan bencana (cerita) dalam secara urut mulai dari awal kenapa terjadi peristiwa tersebut dan balasannya yang mampu juga merupakan solusi dari maslah (peristiwa) tersebut. Ketika ujian tentu waktu yang dimiliki oleh siswa sangat terbatas sehingga siswa dituntut cepat dalam berpikir. Maka biar membantu siswa dalam menyimpulkan isi paragraf baik saat ujian ataupun tugas, kelasindonesia.com telah merangkum langkah-langkah atau step yang dapat dijadikan acuan sebagai berikut.
1. Judul teks. Judul mewakili isi paragraf. Dengan melihat judul, pembaca mampu mengetahui isi paragraf secara umum. Carilah ide pokok pada tiap-tiap paragraf yang merupakan runutan isi dari paragraf tersebut. Namun demikian, banyak paragraf yang tidak mempunyai judul, maka gunakan Cara kedua, yaitu mencari ide pokok tiap-tiap paragraf.
2. ide pokok paragraf. Dalam teks, paragraf memiliki satu inspirasi pokok yang dapat terletak di awal paragraf (deduktif) atau di balasan pargraf (indukti). Oleh lantarannya, teknik untuk mencari wangsit pokok ialah dengan membaca awal kalimat atauakhir kalimat. berdasarkan letak inspirasi pokok, paragraf dibedakan menjadi:
a. Paragraf deduktif
Dikenal juga dengan paragraf umum-khusus. Pola pengembangan paragraf ini ditulis dengan menjabarkan hal-hal yang umum, yang merupakan pandangan baru pokok dari paragraf kemudian dikemangkan dengan klasifikasi hal-hal yang detail (khusus). teladan dalam pengembangan paragraf deduktif dengan pandangan baru pokok “ merokok mampu merusak kesehatan”, untuk menjelaskan ide pokok yang bersifat umum maka paragraf dapat dikembangkan dengan menambahkan hal-hal yang khusus, seperti data ihwal kerusakan atau kerugian yang disebabkan oleh merokok. Sehingga paragraf deduktif juga mampu disebut paragraf akibat-sebab.
b. Paragraf induktif
Cara induktif merupakan pengembangan paragraf yang menjelaskan suatu bencana dari yang detail (khusus) ke yang umum atau mengutarakan alasannya yaitu yang ditimbulkan oleh suatu akibat (sebab-akibat). Sehingga paragraf induktif dikenal dengan paragraf khusus-umum. wangsit pokok pada paragraf ini terletak di akibat paragraf (umum). Di awal paragraf merupakan kalimat-kalimat yang menjelaskan atau yang berbagi pandangan baru pokok paragraf. Untuk memilih paragraf induktif cukup praktis, lantaran wangsit pokok dalam paragraf ini ditulis di akibat dengan kata yang khas, seperti dengan penggunaan kata, “maka, oleh karena itu, dengan demikian”, dan lain-lain yang memperlihatkan suatu simpulan (kesimpulan).
3. Rangkai inspirasi pokok pada tiap paragraf. Dalam kegiatan menyimpulkan, kita dituntut untuk menceritakan kembali atau meringkas isi paragraf (teks) dengan kalimat yang ringkas dan sederhana dengan tidak merubah makna dari isi teks tersebut. Kesimpulan teks paragraf dapat ditulis dengan metode pengembangan paragraf sebagai berikut:
a. Generalisasi. Dalam metode ini, kesimpulan ditulis dengan menggeneralisasikan semua isi pandangan baru pokok yang ada dalam paragraf, dan dijelaskan dengan beberapa kalimat yang merupakan pendukung dari teks tersebut. mampu dikatakan pola pengambangan kalimat deduktif.
b. Analogi. Menyimpulkan paragraf dengan metode analogi yaitu menciptakan kesimpulan paragraf dengan membandingkan hal lain yang serupa dengan permasalahan yang ada dalam paragraf. pola paragraf tentang bahaya merokok, dengan teknik analogi penulis dapat menyimpulkan ancaman yang ditimbulkan merokok dengan bahaya narkoba. Biasanya teknik ini dipakai untuk menekankan isi dari paragraf tersebut.
c. alasannya yaitu-akibat. Teknik pengembangan penulisan kesimpulan paragraf dengan karena akibt, penulis menjabarkan terlebih dahulu alasannya ialah-sebab (atau hal-hal yang bersifat khusus) dari isi teks, yang dapat pula dimunculkn hasil penelitian atau sebagainya, kemudian ditekankan kesimpulan teks tersebut. Pola alasannya ialah-akibat merupakan kebalikan dari pola generalisasi.
Bagaimana??? Cukup praktiskah kalau kamu sudah mengetahui langkah simple dalam menyimpulkan isi teks. Dengan langkah-langkah di atas, kamu lebih praktis dan cepat dalam menenukan kesimpulan teks. intinya dalam membuat kesimpulan kita menceritakan kembali isi teks (paragraf) dengan kata-kata (kalimat yang lebih sederhana. Kesimpulan dibangun dengan memperhatikan ilham-ide pokok yang terdapat pada paragraf. kemudian, dikembangkan dengan hasil analisis sesuai dengan isi teks (paragraf). Kesimpulan merupakan keseluruhan isi atau pokok pembicaraan yang ingin disampaikan.
0 Response to "5 Langkah Menyimpulkan Isi Paragraf"
Post a Comment